Kamis, 30 Desember 2010

Puisi yang Menyentuh Kalbu

Antara Tahun 2010

Aduh,janganlah berakhir
tapi bukan untuk lagi sebuah permulaan
jangan berkata untuk mengawal datangnya tahun
namun bukan untuk mengakhiri tahun ini
yang membuatku tersimpuh adalah keheningan akan kematian"Panglima Tuhan"
panglima yang membantu menapakkkan jalan keemaasan

Waktu didalam kelambunya,
aku amat bahagia
dia bercermin,Tuhan pun ada disana juga
hari yang terlalu gelap pun terhalang,dibawah kelambunya.

Kelambumu,panglima.....
menuntunku sampai ke Tempat Sultan yang Maha Agung
tanpakau,aku bernyayi pasi yang amat parau suaranya
yang tersimpuh tanpa bantuanmu,
senyum kekal abadimu ingatlah selalu

Gingsul nan indah itu sekarang telah hilang
ditengah tahun ini
semuanya habis panglima
kau diganti oleh orang lain yang berbeda
aku tak dapat dibawanya
karena aku sehati denganmu

Aku terpaku menapak hari ku sekarang
yang telah pasi tanpa kelambu panglima
ku yakin sinar itu menuntunku
mendatangi panglima disamping sang Sultan
dikelambu yang pernah panglima berikan
untukku,dan untuk seluruh manusia........